Belajar Huruf Hijaiyah
Pada kali ini kita akan membahas materi tentang belajar huruf hijaiyah yang meliputi penjelasan, mengenal huruf, tulisan dan syarat penyusunannya
Penjelasan Huruf Hijaiyah
Belajar Huruf Hijaiyah
Huruf hijahiyah ialah unit terkecil dalam lapisan suatu lafaz ataupun juga kata. Supaya bisa menciptakan suatu arti, suatu huruf wajib dirangkaikan huruf- huruf yang lain serta membentuk bermacam- macam kosakata.
Sebutan hijaiyah sendiri diambil dari sebutan asal bahasa Arabnya الهجائية, dia berakar dariهجا-يهجو-هجاء yang bermakna mengeja ataupun ejaan.
Sehingga huruf hijaiyah bisa dimengerti ialah bagian dari huruf dasar dalam ejaan serta pembuatan kata serta kalimat dalam bahasa Arab.
Huruf hijaiyah merupakan suatu yang harus dikenal oleh seluruh umat Islam.
Di luar letaknya bagaikan unit terkecil dalam bahasa Arab, huruf hijaiyah juga menjamin kemampuan seorang bisa membaca Alquran.
Apalagi memahami huruf- huruf hijaiyah merupakan pelajaran yang sangat dini dianjurkan kala seorang baru belajar tentang agama Islam.
Memahami Huruf Hijaiyah, Arab, latin serta metode membacanya
30. ي Ya’ Y Ya- Yi- Yu
Syarat Penyusunan Hamzah (ء)
Bagi dasar penulisannya, dari penyusunan huruf hamzah bukanlah ada huruf- huruf lain yang dapat disamakan.
Huruf yang sesungguhnya yakni berawal dari tidak mempunyai lambang ataupun batang badan huruf apapun, karena seperti itu huruf hamzah berbeda dengan huruf- huruf yang yang lain.
Tetapi di dalam suatu perkembangannya dibuatkanlah lambang(ء) bagaikan ciri hamzah.
Setelah itu bagi penulisannya yang benar lambang tersebut mempunyai ketentuan- ketentuan bagaikan berikut:
A. Hamzah yang terletak dibagian tengah kata, yang dituliskan diatas batang badan huruf ya’ hingga:
Apabila berbaris kasrah. Contohnya:أَفْئِدَة
Apabila berbaris fathah ataupun pula diucap dhummah dan huruf tadinya berbaris kasrah. Contohnya:الوِئَام sertaنَاشِئُون
Apabila berbaris fathah dan huruf tadinya ialah ya’ sukun. Contohnya:هَيْئِة
B. Hamzah yang terletak dibagian tengah kata, yang dituliskan diatas huruf waw(و) hingga:
Apabila berbaris dhummah dan huruf tadinya berbaris fathah. Contohnya:أقْرَؤُهُم
Apabila berbaris dhummah dan huruf tadinya sukun. Contohnya:مَسْؤُول
Apabila berbaris sukun dan huruf tadinya berbaris dhummah. Contohnya:المُؤْمِنِيْن
Apabila berbaris fathah dan huruf tadinya berbaris dhummah. Contohnya:فُؤَادٌ
C. Hamzah yang terletak dibagian tengah kata dan dituliskan tunggal hingga:
Apabila berbaris fathah dan terletak setelah huruf alif sukun. Contohnya:يَتَسَاءَلُون
Apabila berbaris fathah dan terletak setelah huruf wawusukum. Contohnya:مُرُوْءِةٌ
Apabila sesudahnya alif tanwin- nashob dan huruf tadinya bukan huruf ya’ sukun. Contohnya:امْرَءاً
D. Hamzah yang terletak di akhir kata hingga diucap:
Hamzah yang di akhir kalimatnya dituliskan diatas ALIF(ا) hingga apabila diawali dengan huruf yang berbaris fathah. Contohnya:قَرَأَ
Hamzah yang di akhir kalimatnya dituliskan diatas huruf ya’ hingga hendak diawali dengan huruf yang berbaris kasroh. Contohnya:شَاطِئ
Hamzah
yang di akhir kalimatnya dituliskan diatas huruf waw hingga hendak diawali dengan huruf yang berbaris dhommah. Contohnya:الّتَّكافُؤ
Hamzah yang di akhir kalimatnya dituliskan tunggal hingga hendak diawali dengan huruf yang berbaris sukun. Contohnya:المَرْء,جَزَاء,وُضُوْء,شَيْء
Demikian dan sekian itulah tadi yang bisa suhupendidikan.com sampaikan semoga bisa bermanfaat dengan orang bnyak yg telah mendukung website kami terima kasih.
Alte articole :
- Mad iwad
- Mad layyin
- Mad wajib muttasil
- Mad silah
The post Belajar Huruf Hijaiyah appeared first on this page.